06 Oktober 2009

ANak FAKfak


HALAL BI HALAL DI YOGYAKARTA

Dengan berbagai latar belakang yang berbeda, namun dengan satu tujuan mereka hadir di Yogyakarta untuk menempuh pendidikan yang layak atau lebih tinggi. Ditengah-tengah kesibukan mereka dengan kuliah dan juga aktivitas organisasi intern kampus yang padat, namun masih saja ada kegiatan yang mereka (Anak Fakfak) lakukan diluar dari kesibukan mereka tadi; yakni Berbuka bersama dan juga Halal Bi Halal bersama di kota Yogyakarta, demi satu harapan yaitu melestarikan budaya yang telah ada secara turun-temurun dalam tatanan massa rakyat Fakfak; Yakni “Satu Tunggku Tiga Batu”.

Saat diseluruh penjuru dunia, saudara-saudara mereka yang Muslim merayakan hari kemenangan yang disebut dengan Idul Fitri, anak-anak Fakfak yang nota bene adalah mahasiswa inipun tidak ketinggalan, dengan semangat persaudaraan yang ada mereka mencoba membentuk Panitia yang dinamakan dengan Tim Kerja Halal Bi Halal dibawah Paguyuban Keluarga Mahasiswa Fakfak Papua (PKMFP) Se-Yogyakarta. Tim Kerja ini, pada tanggal 20, September 2009.

Waktu kerja dari Tim Kerja adalah satu minggu, namun dengan semangat persatuan dan persaudaraan yang mereka miliki, acara yang dimaksud pun dilaksanakan pada tanggal 28, September 2009 di AULA Asrama Kamasan I Yogyakarta, pada kesempatan itu pula hadir Bapak Hans Maniburi selaku Sesepuh Anak Papua di Yogyakarta, Bapak GBPH Prabu Kusumo selaku Pelindung Organisasi, yang disambut kedatangannya dengan tabuhan gendang (Rebana Hadrat) dari teman-teman yang ditugaskan untuk menabuh gendang. Tim kerja memberikan waktu kepada beberapa orang untuk menyampaikan sambutan, sambutan pertama yang disampaikan oleh saudara Aron Hegemur selaku Koordinator Tim, dalam sambutannya ia melaporkan kinerja kerja Tim dan juga besar dana yang dipakai dalam pelaksanaan acara Halal Bi Halal tersebut, sambutan kedua Oleh Erickson M.Tigtigweria Selaku Ketua PKMFP Se-Yogyakarta sambutannya adalah di titik beratkan pada bagaimana kita mampu menjaga kekerabatan yang sedari turun-temurun telah dijaga dan dilestarikan oleh nenek moyang kita dan bagaimana caranya kita menanggapi kehadiran budaya luar (Westernisasi) yang lagi marak dan mencoba masuk ke segala sendi kehidupan kaum muda sekarang, sambutan ketiga oleh Bpk. Hans Maniburi, selaku Sesepuh dan Orang tua bagi Anak Papua di Yogyakarta, sambutannya; bagaimana kita mendekatkan diri pada yang maha kuasa dan bagaimana kita dapat melakukan yang terbaik untuk negeri dan juga bangsa kita, terlebih untuk negeri tercinta kita Papua Barat, serta sambutan dari Bpk. GBPH Prabukusumo, yang mana dalam sambutannya banyak berbicara tentang kepemimpinan dan juga tentang bagaimana orang papua bisa berbaur dalam massa rakyat yang plural; yakni kita harus bisa; 1. Disiplin, 2. Cara berpakaian, dan juga 3. Perilaku. Yang menjadi persoalan dan banyak disampaikan dalam sambutannya ini karena kebanyakan kita orang papua tidak mampu untuk bergaul dengan orang lain alias exclusif sekali, ego orang papua terlalu tinggi padahal kadang kita tidak mampu dalam hal adu argument dengan orang lain.

Acara yang dimaksud ini dengan manual acaranya sebagai berikut :

Susunan Acara

Halal Bi Halal

No

Waktu

Keterangan

Penangung Jawab

1

16.00-16.05

Pembukaan

Mc

2

16.05-16.10

Qalam Illahi

Ilma Uswanas/Ghalib A Werfete

3

16.10-16.15

16.15-16.20

16.20-16.30

16.30-16.50

Sambutan-Sambutan

Sambutan Koordinator Team

Sambutan Ketua Paguyuban

Sambutan Sepupuh IPMAPA

Sambutan Sepupuh PKMFP

Sambutan Pelindung PKMFP Se-Yogyakarta

Aron Hegemur

Erickson Tigtigweria

Onisimus Kambu/ BPH

-

GBPH Prabu kusumo

4

16.50-17.10

Ceramah Dari Bapak Ustad

Bpk Ustad.

5

17.10-17.25

Isterahat, Jabat Tangan , Di Iringi Hadrat.

Sekalian “Doa’ Makan

Mc, Dkk

Dari Kak Julius Way (Kristen)

6

17.15-17.30

Doa Penutup

Bpk Ustad

7

17.30- Selesai

Penutup (Pulang)

Mc

Tidak ada satu kekuatan di dunia ini yang bisa membungkam

Suatu keadilan, sebab dimana terjadi penindasan disana akan Hadir embrio keadilan !!!

“Kemarin adalah sejarah, hari ini adalah kenyataan dan esok adalah misteri, sehingga tidak ada salahnya kita mencobanya hari ini untuk menentukan hari esok yang lebih baik”

By; Mr.Tigma/Erick